Diduga Cemarkan Nama Baik Walikota, Pemilik Akun Facebook Om Demo Dipolisikan.

KOTAMOBAGU,TABLOIDKONTRAS.Com – Pemerintah Kota-Kotamobagu (Pemkot KK), Senin 11 April 2022 Kemarin, resmi melayangkan laporan pengaduan atas dugaan pencemaran nama baik Walikota Kotamobagu Ir.Hj.Tatong Bara, yang terindikasi kuat dilakukan oknum insial DM alias Denny melalui akun facebook pribadinya an: Om Demo.

Laporan ditempuh karena pemilik akun facebook an: Om DeMo, kuat dugaan menayangkan 2 siaran langsung, dimana dalam live tersebut ada frasa pencemaran nama baik terhadap Walikota Kotamobagu.

” Pemilik akun facebook Om Demo menyebutkan ‘Walikota Teroris, Walikota Radikal, dan Walikota Preman’,  Inilah objek yang dijadikan laporan oleh Pemkot Kotamobagu ke pihak kepolisian,” ucap Kepala Bagian Hukum Setda Kotamobagu Rendra Dilapanga SH.MH.

Dikatakan Kabag Hukum Pemkot, Tentunya laporan yang disampaikan itu berdasarkan Kuasa yg diberikan oleh Walikota Kotamobagu.

“Adapun dalam laporan tersebut menyertakan Materi tertulis terkait dugaan penghinaan/pencemaran nama baik berkaitan dengan atas apa yang disampaikan oleh pemilik akun  facebook inisial DM, yang di live melalui media sosial ( Medsos )” bebernya.

Ia pun berharap, materi tertulis yang sudah disertakan itu, kemudian dapat dijadikan dasar yang kuat oleh pihak kepolisian untuk memproses lebih lanjut laporan yang dilayangkan.” Harap Kabag Hukum Pemkot Kotamobagu.

Terpisah Kapolres Kotamobagu AKBP Irham Halid SIK, Ketika di konfirmasi atas laporan pengaduan itu. Dirinya menjawab akan di proses sesuai undang-undang ITE.Tegas Kapolres Irham Halid SIK.

Perlu diketahui sebelumnya Pemkot  Kotamobagu pada 31 Maret 2022 yang lalu, sempat melakukan penertiban aset tanah dan bangunan milik pemerintah yang ditempati oleh Ormas adat Laskar Bogani Indonesia ( LBI), yakni gedung bangunan eks puskut.

Buntut atas penertiban tersebut, terjadi penolakan yang keras oleh Ormas LBI,  hingga sempat terjadi insiden kecil antara pihak Satpol PP dan beberapa pengurus LBI saat itu dsn salah satunya diangkat keluar dari ruangan bangunan gedung oleh petugas Satpol PP.

(DN/L2).

Related Posts